Bank Itu Kejam ,Sudah Riba , Bayar Telat Di Denda , di Linasi Kena Pinalti
FB Angga Wibisono
- Inilah bukti kekejaman bank.
.
Kiriman Dede Risnandar (sumber Riba) BANK BTPN KCU.Bekasi Fakta terjadi kepada saya sendiri.
.
Niat baik kepingin segera terbebas 100%dari Riba, makanya sy percepat pelunasan di bank dengan segala cara sy lakukan,,
.
Tapi apa fakta nya namanya Bank lancar kena bunga, macet kena Denda dan dipercepat pelunasin pun masih kena Finalti...
.
astagfirullah kejam sekali ini bank... padahal banyak pegawainya yang muslim ,,, (harusnya mereka seneng sy lunas sebelum waktunya ,ini pikiran saya)
.
Tp beda dengan bank, mereka menilai ini pelanggaran maknya sy kena finalti. (kaya maen bola aj bank pake finalti segala,siap siap aj di akherat lo pada tanggung dosanya, )
.
Bayangin aj kawan sisa hutang sy Harusnya 18 x 10.400.000 = 187.200.000 Tapi karena di percepat pelunasan jadi =205.946.441 subhanallah sambil elus dada.
.
apa sebutan yg pantas buat mereka ....
.
Memang letak kebodohan saya pertamakali pd saat saya tandatangani PK ,tidak di dengarkan dan tidak di pelajari secara terperinci,disitu tertulis pelunasan di percepat kena pinalty 4 x angsuran..
.
singkat cerita segala usaha sdh sy lakukan dari mulai nego,kirim surat permohonan keringanan,triparted dsb tp ttp si BANKe ini kekeh dengan keputusanya semua nihil hasilnya dari perjuangan sy... . Dan semoga Allah memberikan kemudahan jalan yang diridhoi apa yg akan saya lakukan ini.amin..
.
Pesannya.: kalo terpaksa harus pinjam modal buat usaha carilah yg tanpa Riba,, Jangan seperti sy jadi budak Bank karena usaha saya..
.
Allah subhanahu wata’ala juga menghilangkan keberkahan harta dari hasil riba dan pelakunya dicap melakukan tindakan kekufuran, sebagaimana firman-Nya,
“Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa”. (QS. Al-Baqarah:276)
.
“Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba) maka ketahuilah bahwa Allah dan Rasulnya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan tidak (pula) dianiaya”. (QS. Al-Baqarah:279)
.
Semoga bermanfaat.
Sumber
https://mobile.facebook.com/story.php?story_fbid=1872149109664561&id=100006084696219&refid=17&ref=opera_speed_dial&_ft_=top_level_post_id.1110076502456383%3Atl_objid.1110076502456383%3Athid.100003621316862%3A306061129499414%3A2%3A0%3A1498892399%3A-1926953165833146018&__tn__=%2As